Benahi Mental Lagi...Persib !

BANDUNG – Entah apa yang terjadi dengan Persib Bandung. Setiap melakoni laga tandang, permainan Eka Ramdani dkk selalu jauh dari harapan.
Lagi-lagi, Maung Bandung harus menelan kekalahan atas tuan rumah Persela Lamongan pada laga away ke-14 musim ini.

Kekalahan ini semakin memperparah rekor away Maung Bandung musim ini.
Dari 14 laga away yang telah dilakoni, Persib hanya bisa menang dua kali.
Tiga kali Persib bisa menahan imbang lawannya. Sementara, sembilan lainnya harus menelan kekalahan.
Hanya 9 poin yang bisa dibawa dari total 42 angka jika bisa merebut 14 laga away ini.

Padahal, pada putaran pertama silam, Persib mampu menundukkan Laskar Joko Tingkir – julukan Persela – dengan skor 2-0 di kandang sendiri.
Kini, hanya tersisa tiga laga tandang bagi Maung Bandung.
Menghadapi Persijap Jepara, Pelita Jaya Karawang dan Persitara Jakarta Utara. Ketiganya wajib dimenangkan Persib.

Asisten Pelatih Yusuf Bachtiar mengakui, mental para pemain masih pasang surut. Sehingga, hasil yang ditorehkan pada laga kandang dan tandang bagaikan langit dan bumi.
Dari 12 laga kandang yang telah dilakoni, Persib membabat 11 laga dengan kemenangan. Sisanya satu laga hanya ditahan imbang Persija Jakarta.

Pada laga kontra Persela, Yusuf menilai, skuad besutan Jaya Hartono tersebut mudah kehilangan percaya diri.
Apalagi, saat harus tertinggal duluan dari lawan. Hal tersebut rupanya cukup memengaruhi performa timnya. Terbukti, hingga babak akhir, Persib kesulitan mengejar ketinggalan.

“Para pemain memang sulit lepas dari tekanan lawan jika bermain tandang. Mereka selalu sulit untuk menguasai lapangan. Nantinya mereka harus bisa memecahkan persoalan tersebut. Sebab, masih ada tiga laga away berikutnya yang harus dimenangkan,” jelas Yusuf.

Legendaris Persib ini menambahkan, soal peluang bagi Pangeran Biru, dirinya melihat masih belum tertutup.
Pada sesi latihan yang rencananya akan dimulai hari ini, jajaran pelatih akan menekankan soal mental juga.
Dia menilai, mental juara harus sudah tertanam pada setiap diri para pemain. “Jangan dulu melihat tim lain. Kita harus yakin bahwa tim kita bisa menang,” tegasnya.

Mengomentari laga, Yusuf menilai, Persib tampil bagus dan punya banyak peluang.
Pada menit-menit awal, skuadnya masih bisa menahan semua tekanan.
Namun, setelah menit ke-40 para pemain rupanya tak bisa menahan seluruh tekanan, baik dari pemain lawan maupun dari suporter.
Yang akhirnya menyebabkan gawang Persib kebobolan pada menit ke-41.

Selain evaluasi mental, Yusuf mengatakan, evaluasi di lini belakang tidak perlu karena dirinya yakin semua pemain tahu tanggungjawabnya masing-masing.
Justru, yang menjadi fokus timnya adalah benahi mental bertanding di kandang lawan. “Utamanya soal mental itu.
Kalau sudah bagus, pasti kita bisa tampil bagus,” tegasnya.

Sumber : www.okezone.com

You can leave a response, or trackback from your own site.
Powered by Blogger